Ticker

6/recent/ticker-posts

Subscribe

Haikalcctvid Channel
Haikalcctvid

Sistem Nama Domain (DNS)

DNS adalah layanan pencarian terdesentralisasi yang menerjemahkan nama domain atau URL yang dapat dibaca manusia ke alamat IP server yang menghosting situs atau layanan. Sifat DNS yang tersebar di seluruh dunia adalah komponen penting dari internet. DNS telah digunakan sejak didirikan pada tahun 1985.


Sistem Nama Domain (DNS): Penerjemah Ajaib di Balik Dunia Internet

Server DNS memiliki dua tujuan. Yang pertama adalah mempertahankan cache dari nama domain yang baru-baru ini dicari, yang meningkatkan performa dan mengurangi lalu lintas jaringan. Yang kedua adalah bertindak sebagai permulaan otoritas (SOA) untuk semua domain di bawahnya. Saat server DNS ingin menyelesaikan nama domain yang tidak disimpan dalam cache-nya, server DNS dimulai dengan tingkat tertinggi, titik tersebut. Kemudian berfungsi di subdomain sampai menemukan server DNS yang bertindak sebagai SOA. Setelah ditemukan, DNS menyimpan alamat IP domain di cache lokalnya.

DNS juga menyimpan catatan khusus yang berhubungan dengan domain. Catatan ini termasuk catatan SOA, alamat IP (A dan AAAA), email SMTP (MX), nama server (NS), dan nama alias domain (CNAME).

Pernahkah Anda membayangkan bagaimana internet tahu ke mana harus pergi saat Anda mengetik www.cyberid.zone.id di browser Anda? Jawabannya ada pada sebuah sistem pintar bernama DNS (Domain Name System). DNS bekerja layaknya “buku telepon” raksasa internet yang menghubungkan nama domain yang mudah diingat dengan alamat IP yang digunakan komputer untuk saling berkomunikasi.

🔹 Apa itu DNS?

DNS (Domain Name System) adalah sistem yang digunakan untuk menerjemahkan nama domain (seperti google.com) menjadi alamat IP (seperti 142.250.190.78) yang dapat dikenali oleh perangkat jaringan.

Tanpa DNS, kita harus menghafal alamat IP dari setiap situs yang ingin diakses — jelas bukan cara yang praktis!


🔹 Cara Kerja DNS: Proses Resolusi Nama

Proses ketika DNS mengubah nama domain menjadi alamat IP disebut name resolution. Berikut tahap-tahapnya secara umum:

  1. Pengguna memasukkan nama domain di browser.

  2. Permintaan dikirim ke DNS Resolver lokal (biasanya disediakan oleh ISP).

  3. Jika tidak ada dalam cache:

    • DNS Resolver akan menghubungi Root DNS Server.

    • Root DNS mengarahkan ke Top-Level Domain (TLD) Server (seperti .com, .id).

    • TLD mengarahkan ke Authoritative DNS Server.

  4. Authoritative DNS Server mengembalikan alamat IP yang cocok.

  5. DNS Resolver menyimpan hasil (cache) dan mengirimkan IP ke perangkat pengguna.

  6. Perangkat menghubungi server tujuan menggunakan alamat IP tersebut.


🔹 Komponen-Komponen DNS

KomponenFungsi
DNS ResolverBertugas menerima permintaan dari klien dan mencari jawaban alamat IP.
Root ServerServer tertinggi dalam hierarki DNS. Menyimpan data tentang server TLD.
TLD ServerMenyimpan data untuk domain top-level (.com, .org, .id, dll).
Authoritative DNSMenyimpan catatan DNS asli untuk domain tertentu.

🔹 Jenis-Jenis Rekaman DNS

Tipe RekamanDeskripsi
AMemetakan domain ke alamat IPv4
AAAAMemetakan domain ke alamat IPv6
CNAMEAlias dari domain lain
MXMenunjukkan server email untuk domain
NSMenunjukkan name server untuk domain
TXTMenyimpan informasi teks (biasanya untuk verifikasi)

🔹 Fitur Menarik DNS

  • Caching: DNS menyimpan hasil pencarian untuk mempercepat akses di masa mendatang.

  • Redundansi: DNS memiliki banyak server cadangan agar tetap berjalan meski terjadi kegagalan.

  • Load Balancing: Dapat mendistribusikan trafik ke beberapa server menggunakan DNS round-robin.


Kesimpulan

DNS adalah tulang punggung tersembunyi yang membuat internet mudah digunakan oleh manusia. Tanpa DNS, kita akan kesulitan menjelajahi dunia maya seperti sekarang. Dengan memahami cara kerja DNS, kita bisa lebih menghargai kecanggihan sistem yang setiap detik bekerja di balik layar untuk menghubungkan kita dengan seluruh dunia.

Teruslah belajar dan temukan lebih banyak informasi teknologi lainnya hanya di www.cyberid.zone.id — tempat terbaik untuk menjelajahi dunia jaringan dan cyber!

 

Posting Komentar

0 Komentar

Advertisement

Main Ad

Subscribe